SELAMAT DATANG DI BLOGSPOT.SAGAMULYA

SELAMAT DATANG DI BLOGSPOT.SAGAMULYA

Kamis, 23 April 2015

TEORI PIAGET





.      Teori Piaget
Sejarah singkat “Jean Piaget” lahir di Swiss /Neucatel th 1896 sejak kecil usia 11 th  jean piget sudah belajar menulis karya ilmiah menulis tentang burung pipit albino , usia 15-18 th menulis hewan yang berbadan lunak tentang perbedaan struktur susunan tubuh di sesuaikan dengan diman hewan itu hidup, dilanjutkan  dengan mempelajari struktur mental di banding dengan perbedaan struk tur yang dipelajari sebelumnya.

       Dengan teori belajar yang disebut Teori Perkembangan Mental Anak (Mental atau Intelektual dan Kognitif) atau ada pula yang menyebutnya Teori Tingkat Perkembangan Berfikir Anak
       Struktur mental lebih sulit dipelajari dari pada struktur tubuh, srtuktur mental tersebut menurut  piaget diseut nscema/scemata
       Suatu proses  untuk mencari dan memberi tanggapan terhadap suatu brangsangan dengan melakukan hal secara terus menerus akan membentuk suatu kebiasaan dan kemampuan. Proses yang demikian disebut adaptasi.
       Adaptasi menurut piaget bisa terjadi apabila melalui proses penting yang disebut proses asimilasi dan akomodasi
       Asimilasi adalah memberikan tanggapan berdasarkan informasi dan pengetahuan yang telah ada
       Akomodasi adalah memberikan tanggapan kepada gejala yang berasal dari luar  yang menyebabkan terjadi perubahan pada sistem mental anak)

Untuk hidupnya hewan memerlukan pengetahuan tentang pristiwa yang ada disekitarnya  dan bagai mana melakukan sesuatu (membuat sarang)
Menurut anggapan piaget , mental manusia mempunyai dua pengetahuan, yaitu pengetahuan tentang benda dan kejadian dan pengetahuan tentang bagaimana cara untuk melakukannya.
Piaget bekerja pada suatu badan yang memberikan suatu tes intelegensi anak , ternyata banyak anak yang menjawab jawaban yang salah, beliau berkesimpulan cara berpikir anak tidak sama dengan cara berpikir orang dewasa , hal ini disebabkan kesulitan anak untuk mengerti pengetahuan yang komplek

Menurut penelitian piaget cara berpikir seseorang berkembang secara bertahap , menurut teorinya seorang anak bukannya seperti tabung menanti untuk di isi dengan pengetahuan , tetapi secara aktif anak akan membangun  pengetahuan tentang dunia dan isinya melalui keterlibatannya . Pada perkembangan yang berbeda anak mempunyai kemampuan yang berbeda akhirnya memiliki pengetahuan yang berbeda pula

Piaget beranggapan bayi sejak lahir telah mempunyai sistem yang secara terus menerus mencari dan memberi tanggapan terhadap suatu rangsang  dengan melalukan secara terus menerus , proses tersebut melakukan penyesuaian yang dikenal sebagai adaptasi.
Menurut piaget adaptasi terjadi melalui dua proses yaitu asimilasi dan akomodasi (asimilasi adalah memberikan tanggapan berdasarkan informasi dan pengetahuan yang telah ada) sedangakan ( akomodasi adalah memberikan tanggapan kepada gejala yang berasal dari luar  yang menyebabkan terjadi perubahan pada sistem mental anak)
Ada 4 tahapan perkembangan mental anak :

1.       Tahap Sensorik (0 – 2 tahun )
Kecerdasan motorik (gerak ) dunia ( benda) yang ada adalah yang tampak tidak ada bahasa pada tahap awal
Ada 3 kemampuan penting yang dicapai anak pada masa sensori motor
a.       Kemampuan mengontrol secara internal dari dalam pikiran terhadap dunia nyata . dengan kata lain usia 2 tahun , anak mengalami pergantian persepsi dari motor murni ke arah simbol
b.      Perkembangan konsep kenyataan . pada tahap  ini  akan menyadari bahwa dunia ini ada dan tetap ada, sehingga anak akan mengetahui bahwa suatu benda itu ada
c.       Perkembangan pengertian beberapa sebab dan akibat

2.       Tahap Pre oprasional ( 2- 7 th )
Berpikir secara egosentris alasan –alasan didominasi oleh persepsi lebih banyak instuisi dari pada pemikiran logis belum banyak melakukan konservasi. ( instuisi adalah daya atau kemampuan mengetahui atau mema-hami sesuatu tanpa dipikirkan atau dipelajari; bisikan hati; gerak hati )
Egosentrik adalah anakmemandang sesuau dari sudut pandang dirinya sendiri
Contoh pada saat anak amin dia menggunakan aturannya sendiri , dan masih menganggap benda hidup dikatan sebagai benda hidup

3.       Tahap Konkret Operasional ( 7 – 11- th )
Dapat melakukan konservasi logika tentang kelas dan hubungan pengetahuan tentang angka berpikir terkait dengan yang nyata (Konservasi arti harfiah adalah upaya pelestarian lingkungan, tetapi tetap memperhatikan, manfaat yang dapat di peroleh pada saat itu dengan tetap mempertahankan keberadaan setiap komponen lingkungan untuk pemanfaatan, masa depan./ Konservasi adalah menggunakan sumberdaya alam untuk memenuhi keperluan manusia dalam jumlah yang besar dalam waktu yang lama (American Dictionary).

4.       Tahap Formal oprasional ( 7 – 15 th )
Pemikiran yang sudah lengkap pemikiran yang sudah proporsional kemampuan untuk mengatasi hipotesis perkembangan idealisme yang kuat.              

Tidak ada komentar:

Posting Komentar