MEDIA PEMBELAJARAN DALAM IPA

Media Dalam Pembelajaran IPA

1.       Pengertian Media

Media secara umum adalah saluran komunikasi, yaitu segala sesuatu yang membawa informasi dari sumber informasi untuk disampaikan kepada penerima informasi

Tujuan :

-           Meningkatkan kualitas dan efektifitas pembelajaran

-          Memudahkan guru

-          Memberikan arah tujuan yang akan dicapai

-          menyediakan evaluasi mandiri

-          Memberikan rangsangan kepada guru untuk kreatif

-          Menyampaikan materi pembelajaran membantu pembelajar yang memiliki kehususan tertentu

Fungsi Media :

-           Menyamp[aikan pembelajaran

-          Kontruksi dari lingkungan

-          Mengembangkan kreatifitas kognitif

2.        

PPrinsip Pemilihan dan Penggunaan Media

  Dalam menyediakan media pembelajaran guru dihadapkan pada 3 kondisi :

-           Memilih dari bahan media yang sesuai benar

-          Memodifikasi media Projek yang tersedia

-          Merancang media baru

3

.       Jenis Media Pembelajaran

-          Media tidak diproyeksikan (Non Projek Media)

-          Media diproyeksikan (visual/media)

-          Media audio

-          Media Gerak

-          Komputer

-          Media Radio

Dari beberapa pengelompokan di atas, dapat disimpulkan bahwa media terdiri dari :

-          Media Visual : yaitu media yang hanya dapat dilihat, seperti : foto, gambar, poster, kartun, grafik dll. 

-          Media Audio : media yang hanya dapat didengar saja, seperti : kaset audio, mp3, radio. 

-          Media Audio Visual : media yang dapat didengar sekaligus dilihat, seperti : film bersuara, video, televise, sound slide. 

-          Multimedia : media yang dapat menyajikan unsur media secara lengkap, seperti : animasi. Multimedia sering diidentikan dengan komputer, internet dan pembelajaran berbasis komputer. 

-          Media Realita : yaitu media nyata yang ada di dilingkungan alam, baik digunakan dalam keadaan hidup maupun sudah diawetkan, seperti : binatang, spesimen, herbarium dll.

-           

4.       Alat Peraga dalam Pembelajaran Dalam IPA

Alat peraga adalah sesuatu yang digunakan untuk mengkomunikasikan materi pembelajaran agar terjadi proses belajar ,

Dalam pengertian khusus alat peraga dipandang sebagai alat bantu pengajaran , yang penggunaaannya bertujuan untuk :

-           Memperjelas informasi atau pesan pembelajaran

-          Meberi tekanan pada bagian-bagian  yang penting

-          Memberi variasi pada pengajaran

-          Memperjelas struktur pengajaran

-          Memotivasi siswa belajar

-           

Fungsi :

-          Memperjelas

-          Memudahkan siswa memahami konsep/prinsip atau teori,

-          Menjadi pesan kurikulum yang akan disampaikan kepada siswa lebih menarik

Peranan :

-           Mengaktifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa

-          Merangsang pikiran perasaan ,perhatian dan kemampuan siswa dalam pembelajaran , membangkitkan keinginan dan minat belajar siswa

-          Membangun dasardasar untuk perkembangan belajar

-          Memberikan pengalaman nyatayang dapat menumbuhkan kemandirian siswa 

Manfaat :

-          Meningkatkan motivasi belajar belajar

-          Menyediakan variasi belajar

-          Memberikan gambaran struktur  yang memudahkan belajar

-          Memberikan contoh yang efektif

-          Merangsang berfikir analisis

-          Menyediakan belajar yang bersifat formal

Manfaat bagi guru :

-          Memberikan pedoman dalam merumuskan pembelajaran

-          Memberikan sistematika mengajar

-          Memudahkan kendali pengajaran

-          Membangkitkan rasa percaya diri dalam mengajar, meningkatkan kualitas mengajar.

Nilai Praktis dalam pembelajaran :

-          Menampilkan objek yang sangat besar yang tidak mungkin dibawa ke dalam kelas

-          Memperlambat gerakan yang terlalu cepat ,menampilkan objek yang langka dan sulit atau berbahaya

Mendesaian Alat Peraga IPA di SD

1.      

      Metode dan Pendekatan yang sesuai

Tidak ada metode yang dapat diterapkan dalam semua pokok bahasan. Setiap metode mempunyai kelebihan dan kekurangan , maka dari itu setiap pokok bahasan diperlukan beberapa metode ( multi metode)

2.       Apakah Perlu alat peraga ?

Jika ya maka persiapan alat peraga yang sesuai dengan metode yang akan  digunakan , jika menggunakan metode demontrasi maka alat hanya cukup yang dikuasai gur , alat peraga cukup besar dan jelas supaya bisa dilihat siswa , jika menggunkan eksperimen perlu diperhitungkan alat percobaan untuk kerja kelompok.

3.       Pengelolaan kelas bila menggunakan metode percobaan

Metode percobaan sebaiknya kelas dibagi kelompok kecil , guru menjelaskan tujuan percobaandan penggunaan alat , agar tidak menyimpang dari tujuan.

4.       Cara mendesaian alat Peraga

Ada 3 pertimbangan untuk memilih alat peraga yang baik

a.       Kelayakan praktis

-           Pengenalan dan pemahaman guru dengan jenis peraga

-          Ketersediaan alat peraga dilingkungan belajar setempat

-          Kesediaan waktu untuk mempersiapkan

-          Kesediaan sarana dan fasilitas pendukukungnya

-          Keluwesan, yaitu mudah dibawa atau digunakan

b.      Kelayakan teknis/ kelayakan pedagogis

-          Relevan dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

-          Memotivasi proses belajar yang optimal

c.       Kelayakan biaya

-          Analisis untung rugi secara ekonomis

-          Jumlah jenis perkakas yang akan digunakan

-          Keterampilan yang akan diperlukan

-         

Efektifitas alat  =   Output Pedagogik                                                                         Harga alat

Bagan atau gambar yang akan dibuat

-          Rancangan atau kontruksi

-          Evaluasi alat yang akan dibuat